Senin, 04 Juni 2012

Business Plan : Creative Mirror


A.  Deskripsi Usaha
Creative Mirror  merupakan usaha properti yang bahan dasarnya terbuat dari cermin . Usaha ini memanfaatkan kreatifitas dalam mengukir cermin menjadi produk yang bernilai jual lebih tinggi. Produk ukir cermin ini berupa hiasan dinding berupa cermin yang dapat diberi sentuhan gambar, bingkai foto, dan motif yang sesuai dengan selera pembeli.
1. Visi dan Misi
a. Visi
Memanfaatkan dan meningkatkan hasil ukiran cermin biasa menjadi produk yang lebih menarik dan bervariasi dalam hal motif sehingga meningkatkan nilai jual dapat diterima oleh masyarakat luas sebagai salah satu produk hiasan dinding yang dapat bersaing dengan produk hiasan dinding lainnya hingga ke pasar dunia.
b. Misi
Untuk mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkan misi-misi yang harus dilaksanakan, yaitu:
1)    Memperkenalkan produk Creative Mirror kepada konsumen yaitu mempromosikan keindahannya
2)   Meningkatkan kualitas produk Creative Mirror dari bahan yang digunakan
3)   Melakukan analisis pasar dengan menentukan sasaran pemasaran produk Creative Mirror
4)   Memperluas akses pemasaran produk Creative Mirror


2. Analisis Situasi
Cermin merupakan properti interior rumah yang sudah tidak bisa lepas dari kehidupan manusia khususnya wanita. Hal ini menyangkut kebutuhan modis di era globalisasi ini yang menuntut siapapun dapat tampil rapi dan sesuai dengan suatu pekerjaan atau keadaan.. Cermin sendiri sangat banyak dijumpai pada toko bangunan khusus kaca.
Dari segi pemasaran sudah ada banyak produk dari cermin. Namun terkadang cermin yang digunakan belum disentuh kreatifitas yang lebih baik dalam hal ukiran sehingga monoton dan nilai jualnya rendah. Dengan adanya pembuatan Creative Mirror ini maka harga jual suatu cermin akan lebih tinggi. Selain itu pembuatan Creative Mirror ini akan membuka peluang bisnis atau usaha sampingan mahasiswa UNM di sela-sela kesibukan kuliah untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan dan menambah penghasilan mahasiswa.

3. Gambaran Produk
a. Keunikan Produk
Keunikan dari produk yang kami tawarkan adalah bahan dasarnya memanfaatkan cermin biasa. Cermin yang menjadi bahan dasar Creative Mirror mudah didapatkan di tempat penjualan bahan bangunan dengan ukuran yang sesuai dengan apa yang diinginkan
b. Novelty (Inovasi / Keunggulan Produk)
Cermin  sudah dikenal masyarakat luas. Creative Mirror merupakan cermin inovasi baru, memiliki motif yang unik atau gambar atau dapat ditambahkan dengan bingkai foto sesuai pesanan pelanggan.

4. Lingkungan Tempat Produksi
Tempat produksi Creative Mirror  berada di Jalan Biring romang, Makassar. Lokasi ini dekat dengan jalan raya sehingga mudah untuk diakses dengan kendaraan umum. Keberadaan tempat produksi ini tidak menyebabkan polusi baik dalam bentuk debu, suara maupun limbah karena tidak menggunakan peralatan mesin yang menimbulkan kebisingan sehingga keberadaan tempat produksi ini dapat diterima baik oleh penduduk. Lokasi ini juga strategis dalam usaha pemasaran produk.

5. Model Bisnis
Model bisnis yang dijalankan dengan model pembukaan gerai di kampus UNM atau di lingkungan tempat produksi.

6. Risiko
Selain memiliki peluang usaha kami juga memiliki resiko yang harus dihadapi dan dicari solusinya. Beberapa resiko yang mungkin akan kami hadapi diantaranya adalah:
a. Persaingan
Sekarang ini banyak hiasan dinding yang diproduksi dari lukisan atau kaligrafi, usaha yang kami lakukan ini untuk menarik minat konsumen dengan melakukan promosi produk secara berkesinambungan serta membuat produk dengan tampilan menarik dengan berbagai motif sesuai dengan selera konsumen yang diminati pada saat ini.

b. Daya tahan produk
Produk Hiasan dinding ini dapat bertahan lama asalkan tidak jatuh atau dipukul sehingga pecah atau retak

B. Produksi
1. Bahan dan Alat Produksi
Usaha pembuatan Creative Mirror membutuhkan bahan baku berupa cermin dan kayu (bingkai). Bahan baku tersebut tersedia cukup melimpah dan mudah untuk didapatkan. Bahan pendukung antara pewarna metalik, air aki, . Peralatan yang digunakan antara gunting, penggaris, silet, pensil, kertas karbon.

  Tabel. Peralatan dan bahan baku
INVESTASI AWAL
No
Nama Barang
Jumlah
Harga satuan (ribu)
Harga satuan (ribu)
1
Silet
5 pack
Rp.  4.000,00
Rp. 20.000,00
2
Gunting
1 buah
Rp.  5.000,00
Rp. 5.000,00
3
Pensil
5 buah
Rp.  2.000,00
Rp. 10.000,00
4
Kertas karbon
1 set
Rp.  10.000,00
Rp. 10.000,00
5
Penggaris
5 buah
Rp.  5.000,00
Rp. 25.000,00
6
Cermin 30cm x 40cm x 4mm
10 buah
Rp. 10.000,00
Rp. 100.000,00
7
Bingkai kayu
10 buah
Rp. 40.000.00
Rp. 400.000.00
8
Air aki
5 botol
Rp. 4.000,00
Rp. 20.000,00
Total investasi awal yang dibutuhkan
Rp.  590.000,00

2. Proses Produksi
Proses pembuatan Creative Mirror  agak rumit, adapun cara pembuatannya yaitu:
a.    Menyiapkan cermin sesuai ukuran yang diinginkan
b.    Mengambar motif yang hendak dibuat pada bagian belakang cermin dengan menggunakan pensil atau kertas karbon
c.    Mengukir cermin sesuai motif yang telah dibuat
d.    Mencuci dengan hati-hati motif yang telah diukir dengan menggunakan air aki hingga permukaan cermin tembus pandang dan bersih
e.    Mencuci cermin dengan air lalu mengeringkannya dengan menggunakan lap halus
f.    Memberi pewarna sesuai keinginan lalu mengeringkannya
g.    Setelah kering, diberi bingkai sesuai keinginan.

3.  Kapasitas Produksi
Kapasitas produksi yang direncanakan adalah sebanyak 2 unit  setiap hari.

C. Pemasaran
1. Sasaran Pemasaran
Konsumen sebagai pengguna produk yang menjadi target pemasaran sangat luas adalah mahasiswa atau dosen kampus UNM, dan masyarakat sekitar tempat produksi, atau pengusaha-pengusaha di sekitar atau di luar makassar

 2. Strategi Pemasaran
a. Produk
Produk Creative Mirror  sangat unik dan belum ada yang memasarkannya hal ini karena proses pembuatannya yang sangat rumit namun memiliki keunggulan dalam hal motif dan keunikan lain dibandingkan cermin biasa sehingga dapat menarik minat masyarakat untuk membelinya
b. Harga Jual
Harga jual produk yaitu sebesar Rp. 120.000,00 perunit. Dengan motif yang bisa dipesan sesuai keinginan pembeli.
c. Promosi
Promosi Hiasan dinding dilakukan dengan mendatangi konsumen secara langsung yaitu dengan menawarkan produk tersebut atau membuka gerai
d. Sistem Pemasaran dan Distribusi
Pemasaran produksi dimulai dari gerai yang telah  disediakan disekitar kampus dan di sekitar tempat produksi, selain itu dengan dititipkan di tempat penjualan kerajinan tangan, atau relasi.

D. Keuangan
     1. Biaya untuk memulai Bisnis
Modal usaha (bergulir) yang dikeluarkan adalah Rp. 26.400.000,00. Pihak Universitas Negeri Makassar (UNM) akan memotong 10% dari total modal yang dibutuhkan, yakni sebesar Rp. 2.400.000,00 untuk honor konsultan selama satu tahun dan akan diberikan kepada konsultan setiap bulannya. Kebutuhan modal untuk memulai usaha adalah sebesar Rp. 24.000.000,00. Dana tersebut dialokasikan untuk kebutuhan pengeluaran awal produksi. Berikut ini adalah rincian kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha pada awal produksi Creative Mirror

Kebutuhan Modal Awal pada Bulan Pertama Usaha Creative Mirror
a. Investasi yang diperlukan Biaya Produk
INVESTASI AWAL
No
Nama Barang
Jumlah
Harga satuan (ribu)
Harga satuan (ribu)
1
Silet
5 pack
Rp.  4.000,00
Rp. 20.000,00
2
Gunting
1 buah
Rp.  5.000,00
Rp. 5.000,00
3
Pensil
5 buah
Rp.  2.000,00
Rp. 10.000,00
4
Kertas karbon
1 set
Rp.  10.000,00
Rp. 10.000,00
5
Penggaris
5 buah
Rp.  5.000,00
Rp. 25.000,00
6
Cermin 30cm x 40cm x 4mm
10 buah
Rp. 10.000,00
Rp. 100.000,00
7
Bingkai kayu
10 buah
Rp. 40.000.00
Rp. 400.000.00
8
Air aki
5 botol
Rp. 4.000,00
Rp. 20.000,00
9
Silet
5 pack
Rp.  4.000,00
Rp. 20.000,00

Total Modal Produksi yang dibutuhkan
Rp.  590.000,00
10
Honor Konsultan (10% dari total modal produksi)
Rp.    59.000,00
Total investasi awal yang dibutuhkan
Rp.  649.000,00
     2. Proyeksi rugi/laba
Proyeksi rugi/laba dalam satu kali produksi usaha
Pendapatan
Total
1
Total Penjualan
Rp.  1.200.000,00

Total Pendapatan
Rp.  1.200.000,00
Biaya Produksi
Total
1
Biaya Variabel (Variable Cost)


Biaya Bahan Baku dan Bahan Pendukung
Rp.  590.000,00
2
Biaya Tetap (Fixed Cost)


Biaya Transportasi
Rp.    20.000,00

Biaya Listrik
Rp.    5.000,00
Laba
Rp.  585.000,00
 3. Proyeksi Break Even Point (BEP)
Uraian
Total
PENJUALAN
1
10 unit
Rp.  1.200.000,00

Total Penjualan
Rp.  1.200.000,00
BIAYA VARIABEL
1
Biaya Bahan Baku dan Bahan Pendukung
Rp.  590.000,00

Total Biaya Variabel
Rp.  590.000,00
BIAYA TETAP
1
Biaya Transportasi
Rp.  20.000,00

Biaya Listrik
Rp.    5.000,00

Total Biaya Tetap
Rp.  25.000,00
BEP = FC/1 – (VC/Pendapatan)


4. Proyeksi Profit/Benefit of Coast Ratio (BC RATIO)
Penjualan
Total
1
Pendapatan Penjualan
Rp.  1.200.000,00

Total Pendapatan
Rp.  1.200.000,00
Biaya Produksi
Total
1
Biaya Variabel


Biaya Bahan Baku dan Bahan Pendukung
Rp.  590.000,00

Total Biaya Variabel
Rp.  590.000,00
2
Biaya Tetap


Biaya Transportasi
Rp.  20.000,00

Biaya Listrik
Rp.    5.000,00

Total Biaya Tetap
Rp.  25.000,00

Total Biaya Produksi
Rp.  615.000,00
B/C RATIO = Pendapatan Penjualan/Biaya Produksi
Rp. 1,951
Usaha Creative Mirror  layak dijalankan karena B/C RATIO >1, yaitu 1,95

Tidak ada komentar:

Posting Komentar