Profil Wirausahwan : H. Usman Dg. Nai - Pengusaha Daging

Nama : H. Usman Dg. Nai

Usia : 50 tahun

Jenis usaha: Pedagang Daging

Tempat usaha : Pasar Pa’baeng-Baeng

Tempat tinggal : Mallengkeri 3

H. USMAN Dg NAI’, merupakan salah seorang usahawan yang bergelut di bidang perdagangan  khususnya perdagangan daging. Pak Usman terkenal sebagai seorang pedagang sukses yang terkenal  di daerah tempat tinggalnya yaitu di Mallengkeri 3.

          Sejak kecil Pak Usman sudah menjadi seorang pedagang kecil-kecilan, mulai dari pedagang rokok di pinggir jalan, penjual beras, mangga, hingga menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari. Minatnya yang besar dalam bidang perdagangan membuat Pak Usman memilih untuk tidak melanjutkan pendidikannya ke bangku perkuliahan, meskipun keadaan ekonomi Pak Usman pada saat itu tergolong mampu untuk kuliah.  Diusia remaja Pak Usman mulai melirik usaha penjualan daging, khususnya daging sapi. Awalnya  Pak Usman hanya menjual  lemak daging sapi, kemudian karena pelanggang Pak Usman terus bertambah maka Pak Usman mulai menjual daging dan tulangnya. Bergelut di dunia perdagangan daging tidak langsung membuat  Pak Usman menjadi orang yang sukses seperti sekarang. Begitu banyak proses jatuh bangun yang harus dialami oleh Pak Usman. Pernah suatu ketika Pak Usman di tipu seseorang yang membuatnya rugi hingga ratusan juta rupiah dan membuatnya menjual sebagian besar asetnya untuk menutupi kerugian tersebut. Meskipun berulang kali mengalami kerugian, tetapi hal tersebut tidak membuat Pak Usman untuk beralih keprofesi lain. Kegagalan tidak serta merta menjatuhkan Pak Usman, tetapi kegagalan yang dialami Pak Usman dijadikannya sebagai pengalaman berharga yang akan mendukung kesuksesannya kelak.

Pak Usman telah berdagang sapi selama kurang lebih 30 tahun hingga sekarang. Pengalamnya yang lumayan lama ini membuat pak usman  sudah sangat paham dan ahli dalam perdagangan daging sehingga pak usman merasa enggan untuk beralih ke profesi lain. Untuk menjaga dan meningkatkan kesuksesannya pak usman mengaku memiliki kiat-kiat tersendiri, yaitu:

1. Selalu berdo’a kepada Allah SWT. Menurut pak usman, usahanya bisa sesukses sekarang bukan semata-mata kerena kerja kerasnya, tetapi kerena adanya bantuan dari Allah SWT. “mungkin kita merasa malu untuk meminta berulang kali kepada seseorang, tetapi kepada Allah kita tidak akan pernah malu untuk meminta berulang kali” ujar pak usman.
2. Kejujuran dan kepercayaan para pelanggannya merupakan harga mati yang harus dijaganya.
3. Ketekunan dan kerja keras menjadi hal wajib baginya.
4. Kerbanyak temn dan minimalisir permusuhan.
5. Jauhi perbuatan atau perilaku yang di benci oleh-Nya.
6. Tekun beribadah dan rutinkan beramal.

Hingga sekarang penghasilan  Pak Usman ditaksir kurang lebih 50 juta perbulan. Setiap harinya Pak Usman harus berangkat ke pasar pa’baeng-baeng mulai jam 3 subuh dan pulang kerumah sekitar jam 6 sore. Dalam sehari Pak Usman biasanya menjual daging sapi hingga 30 ekor sapi, pemotongan sapi-sapi tersebut langsung ditangani sendiri olehnya untuk menjaga kepercayaan pelanggannya.  Sebagai seorang pedagang professional, Pak Usman selalu menjaga kualitas daging-dagingnya demi kepuasan para pelanggannya. Pak Usman juga membagikan tips dalam memilih daging yang bagus:

1.     Pilih daging yang berwarna  merah segar

2.    Pilih daging yang dikerumuni lalat, karna daging yang tidak dikerumuni lalat bisa jadi mengandung formalin

3.    Pilih daging yang tidakk terlalu mengandung banyak air, karena bisa jadi sapi tersebut kebanyakan diminumkan air.

4.    Jangan memilih daging yang terlalu berbau menyengat.

 Yang terakhir pesan Pak Usman untuk para pengusaha muda yang baru merintis usahanya “ ketekunan dan keuletan memang yang utama, tetapi menjadi pengusaha yang jujur itu lebihg penting”.