Profil Wirausahawati : Sri Astuti - PT. Riztechindo

PROFIL

Nama                  : Sri Astuti

Tempat/Tgl Lahir  : Makassar, 23 Mei 1980

Alamat                : Jl. Hertasning VII

No.Telp               : 5600531

Pendidikan           :

1.     SD                : Inpres Rappocini

2.    SMP              : SMPN 13 Makassar

3.    SMA             : SMK YAPMI (Pariwisata)

Pend. Terakhir    : SMA

Anak ke              : 2 dari 7 bersaudara

Pekerjaan           : Wiraswasta

Status               : Menikah

Nama Suami        : Rakum Marsudi

Alamat               : Jl. Hertasning VII

Nama Orang tua :

1.     Ayah             : Almarhum Syamsul tarmijan

2.    Ibu               : Mariati

Sri Astuti seorang pengusaha muda yang sukses yang memiliki perusahaan yang bernama PT.Riztechindo
yang bergerak di bidang Jasa dan Supplayer Cleaning Service memulai usahanya pada tahun 2002. Sejak kecil dia sudah membantu orang tuanya. Pada usia 16 tahun bapaknya meninggal dunia. Hal inilah yang membuatnya berfikir untuk membantu keuangan keluarganya. Sekolah di SMK memberikan dia peluang untuk kerja di hotel yang di jalaninya selama 4 tahun. Kemudian dia menikah dan memulai usaha kecil-kecilan dengan membuka warung-warung kecil dan ikut bergabung dengan temannya untuk usaha bersama. Namun, usahanya tak berhasil. Hal ini membuat dia berfikir dan berani untuk mulai menjalankan usaha sendiri. Dengan informasi-informasi yang diperoleh dari teman-temannya dan melihat peluang bisnis yang ada akhirnya dia memilih usaha yang bergerak di bidang Jasa dan Supplayer Cleaning Service.

Berkat dukungan dan kerjasama  dari suaminya dengan berbekal modal awal dua belas juta yang diperoleh dari  hasil tabungannya dan dengan menjual maharnya akhirnya dia memulai usahanya. Dia memasarkan dan mempromosikan usahanya dengan membuat price dan brosur perkenalan produk yang disebarkan  di beberapa hotel melalui temannya yang bekerja di hotel dan dengan relasi lainnya hingga akhirnya produknya mulai dikenal dan laris di pasaran dan sukses seperti sekarang ini. Perusahaan yang awalnya kecil dan hanya memiliki satu kantor saja, kini telah memiliki beberapa cabang di beberapa kota seperti Manado dan Kendari. Hasil produksinya pun telah dipasarkan di beberapa kota di luar Sulawesi Selatan. Banyak hambatan-hambatan yang dihadapi untuk mencapai kesuksesannya. Diantaranya yaitu masalah modal dan peluang kerja. Dia bersama suaminya mendaki sedikit demi sedikit sesuai modal yang ada dan dengan menjaminkan barang-barang yang bisa dijaminkan selama tidak menyusahkan dan merugikan orang lain. Menurutya, yang penting dalam sebuah usaha adalah kesabaran dan perhitungan yang matang. Keuntungan yang diperolehnya kini mencapai lima ratus juta rupiah perbulan.